Belajar GraphQL

Gaya baru membuat API, untuk struktur data yang lebih jelas dan lebih fleksibel. Kalau kamu sering bermain API dan ingin membuat komunikasinya menjadi lebih mudah, belajar graphql sekarang

gambar Bermain API dengan GraphQL
Sudah lama kita menggunakan sistem REST untuk berinteraksi dengan API. Sama seperti beberapa tool populer lainnya, seperti React, GraphQL adalah hasil dari tim internal facebook yang digunakan untuk aplikasi mereka sendiri sebelum dibuat untuk umum. Kenapa sih kamu akan suka dengan graphql ini? Sistem graphql membuat komunikasi antara server dan klien dalam mengkonsumsi API jadi lebih jelas dengan struktur skema yang disepakati dan lebih fleksibel, karena kali ini, server atau backend tidak perlu lagi membuat endpoint untuk setiap request tertentu. Melainkan klien akan punya kekuatan fleksibel dimana mereka bisa mengatur kolom apa saja yang mau direquest atau dibutuhkan untuk keperluan aplikasinya, tanpa membuat berbagai endpoint. Ini berarti sebagai klien, tidak ada lagi request yang boros atau kurang, karena server tidak lagi selalu menentukan apa saja data yang direturn. Setelah kamu mempelajari dasar graphql, kamu bisa belajar cara konsumsi graphql pada reactjs disini

Daftar Materi Bermain API dengan GraphQL

Graphql adalah query language atau bahasa query yang akan mengubah cara kamu membuat API. Belajar dari masalah-masalah sebelumnya di REST API, kamu akan membuat API yang lebih terstruktur dan lebih fleksibel saat dikonsumsi nantinya tanpa perlu membuat endpoint untuk setiap datanya


apa itu graphql dan persiapan server node

Graphql adalah query language (bahasa query) untuk API. Berbeda dengan REST API biasa, kita akan punya struktur yang lebih jelas dan membuat lebih fleksibel untuk dikonsumsi oleh client nantinya. Kita persiapkan juga server nodenya untuk menampilkan bagian graphqlnya nanti


set up graphql

Kita persiapkan aplikasi graphql pertama. Kita akan menggunakan library graphql.js untuk mengimplementasikan graphql ini di javascript. Cara penulisan yang akan kita gunakan adalah SDL (Schema definition language)


menampilkan list data graphql

Belajar bagiamana cara menampilkan list data menggunakan graphql


graphql memilih spesifik dari argumen

Bagaimana cara memilih data spesifik berdasarkan id misalnya di graphql dengan mengopernya sebagai argumen


sistem relasi di graphql

sistem relasi pada API tentu akan kita temukan, seiring satu data akan berhubungan dengan data lain. Kita lihat implementasi data relation pada graphql


mutation untuk menambah data graphql

Sejauh ini jika dibandingkan dengan REST API kita baru melakukan "GET request" bagiamana dengan memodifikasi datanya? di graphql mutation akan berguna untuk itu


penutup graphql

Sampai disini graphql menggunakan SDL(Schema definition language), di playlist lain kita akan belajar menggunakan cara penulisan dengan objecttype


Tag: Kenapa belajar GraphQL, Mengenal apa itu GraphQL, Di mana mulai belajar GraphQL, mulai dari mana belajar GraphQL , tutorial GraphQL bahasa indonesia untuk pemula dari dasar, apa kegunaan GraphQL, bagaimana cara menggunakan GraphQL, belajar bertahap GraphQL, kursus online GraphQL